SYSTEM JARINGAN INTERNET

Sistem Jaringan Internet

Sistem Jaringan
Jaringan komputer adalah sekumpulan komputer, printer, dan peralatan lainnya yang terhubung.
Informasi dan data bergerak melalui kabel-kabel maupun dengan sistem wireless sehingga
memungkinkan pengguna jaringan komputer dapat saling bertukar dokumen dan data, mencetak
pada printer yang sama dan bersama-sama menggunakan hardware/software yang terhubung dengan jaringan.
Sebuah jaringan biasanya terdiri dari dua atau lebih komputer yang saling berhubungan
diantara satu dan lainnya, dan saling berbagi sumber daya misalnya printer, pertukaran file,
atau memungkinkan untuk saling berkomunikasi secara elektronik. Komputer yang terhubung
tersebut, dimungkinkan berhubungan dengan media kabel, saluran telepon, gelombang radio, satelit, atau sinar infra merah.

Sistem Jaringan
Sistem jaringan berfungsi untuk komunikasi data yang bekerja berdasarkan pengolahan data dengan bantuan
program yang dieksekusi oleh sistem komputer yang sekaligus ditransfer ke sistem komputer lainnya yang
dapat menjangkau jarak yang sangat jauh dengan bantuan peralatan elektromagnetik.

Media-Media Umum Jaringan Komputer.
Dalam membangun sebuah jaringan komputer (baik jaringan sederhana maupun besar) memakai beragam tipe
media transmisi yang berbeda. Perlu diketahui bahwa setiap media itu memiliki kelebihan dan kekurangan
tersendiri. Fungsi sebuah media pada dasarnya adalah mengantarkan arus informasi melalui sebuah jaringan.
Sedangkan bentuk media itu sendiri berbeda-beda, umumnya berupa dawai, kabel, dan fiber.
Pada jaringan wireless, medium yang digunakan adalah atmosfir atau ruang udara terbuka. Media-media
umum jaringan komputer itu antara lain adalah :

Kabel Unshielded Twisted Pair (UTP)

Secara fisik, kabel Unshielded Twisted Pair (UTP) terdiri atas empat pasang dawai medium.
UTP digunakan sebagai media networking dengan impedansi 100 Ohm. UTP memiliki diameter eksternal
0.43 cm, hal ini memudahkan dalam melakukan instalasi. UTP juga men-support arsitektur-arsitektur
jaringan pada umumnya sehingga menjadi sangat populer.
Kelebihan dari kabel UTP antara lain :

- Media dan ukuran konektor kecil.
- Kecepatan dan keluaran 10-100 Mbps.
- Biaya rata-rata per node murah.

Kekurangan dari kabel UTP adalah rentan terhadap efek interferensi elektris yang berasal
dari media atau perangkat-perangkat di sekelilingnya. Akan tetapi pada prakteknya para
administrator jaringan banyak menggunakan kabel ini sebagai media yang efektif dan cukup
diandalkan.

Kabel Koaksial

Kabel koaxial atau lebih populer dikenal dengan “coax” terdiri atas konduktor silindris
melingkar, yang mengelilingi sebuah kabel tembaga inti yang konduktif. Untuk LAN, kabel
koaksial dapat dijalankan dengan tanpa banyak membutuhkan bantuan repeater sebagai penguat
untuk komunikasi jarak jauh di antara node network. Repeater memang dapat juga diikutsertakan
untuk meregenerasi sinyal-sinyal dalam jaringan koaksial sehingga dalam instalasi network
cukup jauh dapat semakin optimal.

- Media dan ukuran konektor medium.
- Kecepatan dan keluaran 10 -100 Mbps.
- Panjang kabel maksimum yang diizinkan 500 m (medium).
- Biaya per node murah.

Fiber Optic.

Kabel fiber optic merupakan media networking medium yang mampu digunakan untuk transmisi-transmisi modulasi.
Jika dibandingkan dengan media-media lain, fiber optic memiliki harga lebih mahal, tetapi cukup
tahan terhadap interferensi elektromagnetis dan mampu beroperasi dengan kecepatan dan kapasitas data yang tinggi.
Keuntungan memakai kabel Fiber Optic antara lain :


- Kecepatan, jaringan-jaringan fiber optic beroperasi pada kecepatan tinggi, mencapai gigabits.
- Bandwitdh, fiber optic mampu membawa paker-paket dalam kapasitas yang besar.
- Resistance, merupakan daya tahan kuat terhadap impas elektromagnetik yang dihasilkan perangkat-perangkat
  elektronik seperti radio, motor, atau bahkan kabel-kabel transmisi lain di sekelilingnya.
- Maitenance, kabel-kabel fiber optic memakan biaya perawatan relatif murah.

Media Wireless

Pada jaringan wireless, media yang digunakan sebagai antar muka atau interface adalah media udara.
Saat peralatan komputer akan mengirimkan informasi melalui jaringan wireless, langkah pertama yang
dilakukan adalah melakukan negosiasi koneksi terhadap komputer remote-nya menggunakan fungsi-fungsi
di layer transport dan session. Setelah komputer mendapatkan koneksi, peralatan komputer akan
mengirimkan data dalam bentuk digital ke NIC (Network Interface Card) wireless. NIC wireless
akan mengirimkan data dan mengonversinya menjadi frekuensi radio analog sebelum mentransmisikan data melalui antena

Topologi Jaringan

Topologi merupakan gambaran struktur jaringan atau bagaimana sebuah jaringan didesain.
Adapun jenis topologi yang sering digunakan dalam membangun sebuah jaringan yaitu Topologi
Star, Topologi Token Ring, dan Topologi Bus. Diantara topologi tersebut, topologi star merupakan
salah satu bentuk yang sangat sering digunakan selain kemudahan dalam instalasi, topologi ini juga
dapat lebih mudah mengindentifikasi kerusakan pada jaringan. Akan tetapi masing-masing topologi
mempunyai kelebihan dan kekurangan tersendiri

Topologi Token Ring

Topologi ini sering disebut juga topologi ring saja, dalam topologi ring semua workstation
dan server dihubungkan sehingga terbentuk satu pola lingkaran atau cincin. Setiap simpul
yang terbentuk dalam topologi ini mempunyai kesamaan dimana selanjutnya jaringan akan
disebut sebagai loop. Data atau informasi yang dikirim dari node lain akan didefinisikan
oleh node yang bersangkutan, data akan diterima apabila data tersebut ditujukan ke node
yang bersangkutan, Sebaliknya data akan diteruskan ke node jika alamat yang ditujukan
oleh pengirim tidak dikenal.

Keuntungan dari topologi ini adalah :

- Hemat kabel.
- Tidak terjadi tabrakan pengiriman data, seperti pengiriman data pada topologi bus
  karena data hanya dapat dikirim oleh satu node pada saat yang bersamaan.

Kerugian pada topologi ini adalah :

- Pengembangan jaringan lebih kaku.
- Setiap node yang terdapat dalam jaringan akan ikut serta mengelola informasi yang dilewatkan
dalam jaringan, sehingga bila terdapat gangguan pada suatu node maka keseluruhan jaringan akan terganggu.


Topologi Bus

Topologi Bus menggunakan sebuah kabel tunggal atau kabel pusat dimana seluruh
workstation dan server dihubungkan.

Keuntungan dari topologi Bus ini adalah :

- Hemat kabel karena hanya memiliki satu jalur utama.
- Pengembangan jaringan dan penambahan workstation dengan mudah dengan tidak
  mengganggu workstation lain.

Kerugian dari topologi ini adalah :

- Bila terdapat gangguan di sepanjang kabel utama maka keseluruhan jaringan akan mengalami gangguan.
- Kepadatan pengiriman data akan menghambat kecepatan akses.

Topologi Star

Pada topologi star masing-masing workstation dihubungkan secara langsung ke server atau hub, semua link
yang ada harus melewati pusat penyaluran data tersebut ke semua simpul atau client yang dipilihnya.
Simpul pusat dinamakan stasiun primer atau server dan untuk yang lainnya dinamakan stasiun sekunder
atau client server. Setelah hubungan jaringan dimulai oleh server maka setiap client sever
sewaktu-waktu dapat menggunakan jaringan tersebut tanpa harus menunggu perintah dari server.
Pada jaringan ini, jika salah satu workstation terputus dari jaringan, tidak akan menggangu
konerja workstation lain karena masing-masing langsung terhubung ke Hub.

Keuntungan dari topologi ini adalah :

- Pemasangan atau perubahan stasiun sangat mudah dan tidak menggangu jaringan yang lain.
- Bandwidth atau jalur komunikasi dalam kabel akan semakin lebar dengan ada kabel masing-masing
  untuk setiap workstation sehingga dapat meningkatkan kemampuan kerja jaringan secara keseluruhan.

- Paling fleksibel dalam perawatan.
- Bila terdapat gangguan disalah satu kabel maka jaringan yang lainnya tidak akan terganggu.
- Mudah mendeteksi dan isolasi kesalahan atau kerusakan.
- Kontrol terpusat pada suatu node khusus yang bisa berupa server atau hub.

Kerugian dari topologi adalah :

- Menghabiskan banyak kabel, karena setiap workstation harus memiliki kabel masing-masing dan
harus menyediakan sebuah hub untuk terminal pusatnya.


Komponen-Komponen Pengirim Data

Dalam melakukan proses transaksi data sangat dibutuhkan beberapa komponen yang mendukung jalannya
pengiriman data tersebut dalam jumlah yang signifikan, hal ini cenderung membuat orang untuk dapat
berkerja secara online. Atas dasar inilah keberadaaan hardware yang menjembatani komputer dengan
jaringan internet sangat diperlukan sehingga dapat menghubungkan komputer-komputer di belahan dunia lain.

Modem

Modem adalah device yang mampu membuat komputer terkoneksi dengan internet melalui jalur telepon standar.
Modem banyak digunakan komputer-komputer rumah dan jaringan sederhana untuk dapat berkomunikasi dengan
jutaan komputer lain dalam lalu lintas internet. Modem ini bekerja mengonversi sinyal informasi.

Hub

Hub adalah sarana network yang digunakan untuk memperkuat transmisi sinyal pada suatu jenis workstation
tertentu. Hub merupakan perangkat dengan banyak port yang memungkinkan beberapa titik bergabung menjadi
satu jaringan. Hub dapat digunakan untuk memperbanyak workstation atau untuk memperpanjang jarak antara
beberapa workstation. Pada jaringan sederhana, salah satu port pada hub terhubung ke komputer server, tetapi bisa
juga hub tak langsung terhubung ke server tetapi juga ke hub lain. Ini terutama terjadi pada
jaringan yang cukup besar.

Repeater

Repeater bekerja meregenerasi atau memperkuat sinya-sinyal yang masuk. Pada media fisik
seperti pada Ethernet, kualitas transmisi data yang hanya dapat bertahan dalam range waktu
dan jangkauan terbatas, yang selanjutnya mengalami degradasi. Repeater akan berusaha
mempertahankan integritas sinyal dan mencegah degradasi sampai paket-paket data sampai
ketujuan.

Router

Router adalah suatu media penghubung jaringan ke dunia luar atau sering digunakan sebagai
penghubung antar beberapa jaringan yang memiliki ID berbeda, Penggunaan router dipakai dengan
alasan selain mudah dalam mengkonfigurasikannya ke dalam jaringan, juga karena komponen komunikasi
data ini memiliki kepintaran dalam memilih jalur alternatif yang lebih baik, apabila terdapat
beberapa jalan untuk mencapai tujuan atau bila salah satu jalan yang menuju tempat tujuan terputus
(crash) karena sesuatu hal maka ia dapat dapat melanjutkan ke jalur yang lain.

Network Interface Card (NIC).

Network Interface Card (NIC) merupakan circuit board yang memberi kemampuan komunikasi
jaringan ke komputer-komputer personal yang terpasang pada motherboard computer card
inilah yang menyediakan port untuk kabel, sehingga dapat terhubung PC dengan PC juga
ke network .

Switch

Switch merupakan suatu alat yang menghubungkan dua kabel transmisi atau lebih, atau juga
disebut suatu perangkat penghubung dimana setiap PC dalam workstasion saling berhubungan
dengan mengkoneksi antar node-nya ke switch. Switch memang sama dengan Hub, tetapi Switch
umumnya lebih cerdas dan memiliki performa tinggi dibanding Hub.

Kelebihan Switch di antaranya adalah :

- Mampu menginpeksi paket-paket data yang mereka terima.
- Mampu menentukan sumber dan tujuan paket yang melaluinya.
- Mampu mem-forward paket-paket dengan tepat.

Protokol TCP/IP

Apabila dua buah sistem berkomunikasi, hal pertama yang dibutuhkan adalah kesamaan bahasa
yang digunakan, sehingga dapat memahami alur proses komunikasi. Aturan bahasa komunikasi
ini sering disebut dengan protokol komunikasi atau communications protocols. Protokol
komunikasi merupakan aturan dalam melakukan pengiriman data (berupa blok-blok data) dari
sebuah node jaringan ke node jaringan lain. TCP/IP adalah sekumpulan protokol yang terdapat
didalam jaringan komputer (network) yang digunakan untuk berkomunikasi atau bertukar data antar komputer.
TCP/IP merupakan protokol standar pada jaringan internet yang menghubungkan banyak komputer yang berbeda
jenis mesin maupun sistem operasi agar dapat berinteraksi satu sama lain.

Akses Internet

Negara dengan akses internet yang terbaik termasuk Korea Selatan
(50% daripada penduduknya mempunyai akses jalurlebar – Broadband), dan Swedia.
Terdapat dua bentuk akses internet yang umum, yaitu dial-up, dan jalurlebar.
Di Indonesia, seperti negara berkembang dimana akses Internet dan penetrasi PC masih
juga rendahlainnya sekitar 42% dari akses Internet melalui fasilitas Public Internet
aksss seperti warnet , cybercafe, hotspot dll. Tempat umum lainnya yang sering dipakai
untuk akses internet adalah di kampus dan dikantor.
Disamping menggunakan PC (Personal Computer), kita juga bisa mengakses Internet melalui
Handphone (HP) menggunakan Fasilitas yang disebut GPRS (General Packet Radio Service).
GPRS merupakan salah satu standar komunikasi wireless (nirkabel) yang memiliki kecepatan
koneksi 115 kbps dan mendukung aplikasi yang lebih luas (grafis dan multimedia). Teknologi
GPRS dapat diakses yang mendukung fasilitas tersebut. Pen-setting-an GPRS pada ponsel
Tergantung dari operator (Simpati, Indosat, XL, 3) yang digunakan. Biaya akses Internet
dihitung melalui besarnya kapasitas (per-kilobite) yang didownload.

→ CARA BROWSING ←

Banyak cara untuk browsing folder2 yang disharing kompie lian di jaringan kita.
Namun menurutku, cara ini paling nyaman dan paling susah gampang. Di ubuntu banyak
hal yang bisa kita lakukan. Cara nya dengan langkah2 sbb:

1. instal fusesmb
   sudo apt-get install fusesmb
2. edit file /etc/modules
   sudo pico /etc/modules
   lalu tambahkan “fuse” (tanpa kutip)
   jika sudah ada, tidak perlu dilakukan.
3. tambahkan user anda di group fuse
   sudo adduser namauser fuse
4. buat folder di home. misal “jaringan”
5. edit file fstab
   sudo pico /etc/fstab
   tambahkan di akhir dengan baris seperti ini
   fusesmb /home/user/jaringan fuse rw,nosuid,nodev,allow_other,max_read=32768 0 0
   (yang dicetak tebal merupakan satu baris, jangan sampai terpisah)
6. restart atau sudo mount -a

masih ada cara linnya lagi

Salah satu cara untuk terhubung ke internet adalah dengan menghubungkan komputer
Anda ke jaringan komputer yang terhubung ke internet . Cara ini banyak digunakan
di perusahan, kampus-kampus, dan warnet-warnet. Sebuah komputer yang dijadikan
server (komputer layanan) di hubungkan ke internet. Komputer lain di jaringan
tersebut kemudian dihubungkan ke server tersebut. Biasanya komputer yang berfungsi
sebagai server dihubungkan dengan sebuah Internet Service Provider (ISP) melalui kabel
telepon atau melalui antena. Sedangkan untuk menghubungkan komputer ke komputer server
dilakukan dengan menggunakan kartu LAN (LAN Card) dan kabel koaksial (UTP).




















 

DOWNLOAD Copyright © 2020 | Powered by Kyra